Tuesday 21 May 2013

Iseng Buat Puisi :D

Puisi ini dibuat ketika hati sedang dilanda kegalauan :P hahaha

Kau datang dan pergi
Meninggalkan segala suka dan duka
Kau kubur semuanya itu
Hanya karena obsesimu

Kau datang dan pergi
Dahulu memberiku harapan
Sekarang menutup segala pintu
Hanya karena keinginanmu


Aku terpuruk di dalam kesedihan
Kepedihan dan kesuraman
Di saat kau sedang berbahagia
Nan jauh di sana

Kini engkau telah berbahagia bersamanya
Meninggalkan segala kenangan yang telah kita buat
Yang telah kita rangkai, yang telah kita rancang
Dengan segala cinta, sayang, dan ketulusan

Hidup ini memang terlihat tidak adil
Di saat kau bahagia, diriku menderita
Tapi, diriku sadar
Tak ada yang kekal abadi di hidup ini

Semuanya akan datang dan pergi
Semuanya hanya meninggalkan air mata
Semuanya hanya memedihkan hati
Semuanya hanya mengecewakan

Lantas, apa yang diharapkan dari hidup ini?
Kebahagiaan yang sementara saja?
Wajah cantik, tampan
Cerdas, brilian

Semuanya akan hilang begitu saja
Semuanya akan lenyan begitu saja
Apa yang telah kita capai, hanyalah sementara saja
Hanyalah sesaat saja

Karena ketika jantung ini tak berdetak
Ketika darah ini tak lagi mengalir
Ketika nafas ini tak lagi berhembus
Kita akan meninggalkan segalanya

Semuanya hanyalah tinggal kenangan
Yang hanya dapat dilihat melalui pikiran
Yang hanya dapat dilihat melalui gambar-gambar
Semua yang telah kita perbuat hanya akan menjadi kepingan-kepingan memori

Apakah itu indah? Apakah itu buruk?
Semuanya hanya kenangan
Semuanya telah berlalu
Tak ada yang harus disesali kembali

Hidup haruslah selalu maju ke depan
Kenangan-kenangan yang ada hanyalah cerminan kita
Bagaimana kita harus bertindak di masa depan nanti
Tak ada yang harus disesalkan

Penyesalan hanyalah membuat kita semakin terpuruk
Hanya dapat membuat kita jatuh semakin dalam, gelap
Kita larut di dalam kekecewaan dan kesedihan
Sungguh tidak berguna, sungguh sia-sia

Betapa bodohnya diriku
Yang selalu terpuruk di dalam lingkaran masa lalu
Berharap pada apa yang tidak dapat terjadi
Selalu menatap ke belakang

Hanya karena keegoisan yang tinggi, diriku terpuruk seperti ini
Karena keserakahan di dalam diri, diriku seperti ini
Karena kebencian di dalam diri, diriku seperti ini
Karena kebodohan di dalam diri, diriku seperti ini

Tak ada yang ingin menderita di dalam hidup ini
Semuanya ingin bahagia
Namun, bahagia di dalam hidup ini hanyalah semu semata
Hanyalah ilusi semata

Segala kenikmatan yang ada
Semuanya sementara
Semuanya akan berlalu
Semuanya akan lenyap
Poskan komentar dengan
Poskan komentar dengan

No comments :